Indonesia adalah negara agraris. Tidak kurang dari 60% dari total penduduknya hidup dari sektor pertanian dan bekerja sebagai petani, pekebun, peternak dan nelayan. Menurut BPS, pada tahun 2018 ada sekitar 35,7 juta orang merupakan petani, atau diperkirakan sekitar 4,3 juta kepala keluarga merangkap sebagai peternak. Dengan jumlah peternak sebanyak itu, namun hingga hari ini, pemenuhan kebutuhan daging dalam negeri masih terus mengimpor dari negara lain dalam jumlah yang cukup besar setiap tahunnya.
Disisi lain, pertumbuhan populasi peternakan Indonesia cukup lambat. Disamping kualitas genetik ternak yang terancam penggerusan dengan adanya seleksi negatif, pola beternak dan kapasitas peternak dalam menjalankan peternakannya masih bertahan pada cara-cara konvensional. Hal ini menjadikan kualitas, kuantitas, dan kontinyuitas produk ternak tidak terjaga.
Padahal beternak adalah salah satu warisan pencaharian atau sistem penyimpanan harta keluarga yang sudah teruji dari generasi ke generasi. Bahkan seringkali menjadi alternatif penyelamat yang paling baik petani-peternak dalam keadaan darurat ekonomi. seperti kebutuhan mendesak, kegagalan panen, dan kondisi iklim kemarau disaat produksi pertanian yang lain tidak mampu menghasilkan.
Hal-hal tersebut di atas menjadi inspirasi bagi Negeri Ternak Indonesia (NTI) untuk turut menggerakkan pengembangan peternakan rakyat Indonesia agar lebih dapat bersaing baik di pasar dalam negeri dan pada suatu saat menjadi kekuatan peternakan di dunia.
Oleh karena itu, NTI merumuskan visi misinya sebagai berikut:
Visi: Terciptanya ekosistem peternakan rakyat yang berdaya saing
Misi: Membangun sinergi yang setara, saling mendukung, dan saling menguntungkan diantara pelaku-pelaku peternakan sebagai upaya mengembang-manfaatkan sumberdaya peternakan di Indonesia dalam ekosistem pertanian-peternakan mandiri yang ramah dan lestari.
Untuk mencapai misi ini, dilakukan dengan beberapa hal berikut:
- Peningkatan aset-aset sosial dan ekonomi Petani-Peternak yang diperlukan untuk mengembangkan usaha-usaha peternakan
- Membangun hubungan yang setara, saling mendukung dan menguntungkan diantara pelaku-pelaku peternakan.
- Mengembang-manfaatkan sumberdaya ternak di Indonesia dengan cara-cara yang ramah lingkungan