Perkuat Pemahaman Orang Tua Balita dan Ibu Hamil Tentang Pencegahan Stunting, Aqua Cianjur Bersama YNTI Mengadakan Workshop 1000 HPK dan Kelas Parenting (Pola Asuh dan Gizi)
Kegiatan Workshop 1000 Hari Pertama Kehidupan dan Kelas Parenting Pola Asuh dan Gizi merupakan bagian dari Program Pencegahan Stunting CSR PT Tirta Investama (Aqua Cianjur) yang menggandeng Yayasan Negeri Ternak Indonesia (YNTI) sebagai mitra pelaksana program. Kegiatan ini diselenggarakan pada hari Senin – Selasa tanggal 23-24 Juni 2025 bertempat di Aula Desa Ciwalen, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur. Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk edukasi kepada orang tua balita dan ibu hamil untuk meningkatkan kepedulian akan tumbuh kembang anak sejak dini, dimulai dari masa kehamilan hingga usia 2 tahun, yang dikenal sebagai masa emas (golden age) masa dimana perkembangan anak yang tidak bisa diulang dan sangat menentukan masa depan anak-anak kelak. Serta pentingnya pola asuh dan gizi, dimana menjadi orang tua itu perlu ilmu dan kesabaran. Karena menjadi ibu bukan hanya soal merawat, tapi juga membentuk masa depan anak lewat perhatian, kasih sayang, dan tentunya asupan gizi yang tepat. Dengan adanya kegiatan ini, ibu hamil dan ibu balita mendapatkan edukasi yang tepat tentang asupan nutrisi, pemeriksaan rutin, serta peran orang tua dalam memberikan lingkungan yang mendukung.
Kegiatan Workshop 1000 Hari Pertama Kehidupan dan Kelas Parenting Pola Asuh dan Gizi ini dihadiri oleh tim CSR Aqua Cianjur, Nutrisionis Madya Dinas Kesehatan Kab. Cianjur, dokter Puskesmas Warungkondang, Nutrisionis Puskesmasi Warungkondang, Kepala Desa Ciwalen, Bidan Desa, KPM, PPL, 72 ibu balita dan 28 ibu hamil dari 4 posyandu Desa Ciwalen. Adapun materi yang disampaikan meliputi pentingnya 1000 hari pertama kehidupan dan parenting pola asuh dan gizi. Materi disampaikan oleh Rita Surtini, SKM sebagai Nutrisionis Madya Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur dan Yanti Kusnianti, AMG sebagai Nutrisionis Puskesmas Warungkondang.
Warsono Usep, selaku SR CSR Manager Aqua Cianjur melalui sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Puskesmas Warungkondang, Desa Ciwalen dan semua pihak yang sudah hadir dan terlibat pada kegiatan workshop ini, Warsono Usep juga menyampaikan tujuan program sebagai tindak lanjut himbauan Bupati Cianjur terkait pendampingan di wilayah lokus stunting di kabupaten Cianjur salah satunya Desa Ciwalen Kecamatan Warungkondang sebagai bentuk kontribusi Aqua Cianjur terhadap permasalahan stunting di Kabupaten Cianjur. Selain itu, Warsono Usep juga menyampaikan pentingnya edukasi bagi ibu hamil dan ibu balita terkait stunting dan pencegahannya salah satunya dengan adanya kegiatan Workshop 1000 HPK dan Kelas parenting pola asuh dan gizi ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman ibu hamil dan ibu balita terkait pemeriksaan kehamilannya dan pola asuh serta gizi yang tepat untuk anak.
dokter Puskesmas Warungkondang, dr. Setya Rofiq, mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Aqua Cianjur atas kepedulian dan konribusi nya dalam upaya pencegahan stunting di Kabupaten Cianjur khususnya di wilayah Kecamatan Warungkondang sebagai langkah nyata dalam mendukung dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, khususnya anak- anak sebagai generasi penerus bangsa. dr. Rofiq menyampaikan pentingnya edukasi bagi ibu hamil untuk memeriksakan kehamilan dan mempunyai asuransi kesehatan untuk menekan angka kematian ibu dan anak, khususnya di desa Ciwalen. Selain itu pastikan makanan yang sehat dan cukup gizi sesuai isi piringku, gizi terpenuhi untuk pertumbuhan dan perkembangan anak dengan baik. dr. Rofiq juga menyampaikan pentingnya sinergi dan kolaborasi multi pihak untuk menyelesaikan permasakahan stunting khusunya di Kabupaten Cianjur.
Sementara Kepala Desa Ciwalen, Dadang Sutisna, mengucapkan terima kasih kepada Aqua Cianjur atas adanya program pencegahan stunting di desa Ciwalen sebagai bentuk kepedulian Aqua Cianjur dalam upaya pencegahan stunting di wilayah lokus di Kecamatan Warungkondang, Dadang Sutisna menekankan pentingnya edukasi bagi ibu hamil dan ibu balita terkait stunting dan pencegahannya. Salah satunya dengan adanya kegiatan workshop ini sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan pemahaman ibu hamil dan ibu balita di desa Ciwalen.
Kegiatan Workshop ini dilaksanakan dua hari. Materi pada hari pertama disampaikan oleh Yanti Kusnianti, AMG sebagai Nutrisionis Puskesmas Warungkondang dan materi pada hari kedua disampaikan oleh Rita Surtini, SKM sebagai Nutrisionis Madya Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur. Sebelum penyampaian materi terlebih dahulu dilakukan pengisian pre-test sebagai acuan untuk mengetahui tingkat pemahaman awal ibu hamil dan ibu balita sebelum kegiatan dilaksanakan. Materi yang disampaikan dimulai dari pentingnya memahami 1000 hari pertama kehidupan mulai dari masa kehamilan, pentingnya memeriksakan kehamilan ke pelayanan kesehatan, memahami tanda-tanda bahaya pada kehamilan, menghindari 4 terlalu kehamilan (terlalu muda, terlalu tua, terlalu banyak, terlalu dekat), lakukan program perencanaan persalinan dan pencegahan komplikasi (P4K), pelayanan bagi bayi terkait pentingnya Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dan ASI eksklusif serta pemberian M-PASI sesuai porsi Isi Piringku. Selain itu, pentingnya pola asuh dimulai saat bayi baru lahir hingga 2 tahun, dan pola asuh anak usia 3-6 tahun. Setelah itu dilakukan sesi tanya jawab dan diskusi terkait materi yang disampaikan. Untuk mengetahui perubahan pemahaman ibu balita dan ibu hamil setelah menyimak materi yang telah disampaikan, dilakukan pengisian post-test sehingga tergambar seber apa besar perubahan dan peningkatan pemahaman peserta terkait materi yang disampaikan.
Kegiatan Workshop 1000 Hari Pertama Kehidupan dan Kelas Parenting Pola Asuh dan Gizi diakhiri dengan serah terima secara simbolis pemberian bantuan program yang diwakili oleh Warsono Usep dan Uden Winajat sebagai perwakilan Aqua Cianjur untuk revitalisasi 4 posyandu di Desa Ciwalen berupa alat penunjang kegiatan posyandu kepada Posyandu Sekararum 4 berupa alat ukur panjang bayi, alat ukur LILA dan LIKA, Posyandu Sekararum 5 berupa kursi, karpet dan alat ukur LILA, Posyandu Sekararum 8 berupa karpet, alat ukur LILA dan LIKA, serta Posyandu Sekararum 9 berupa kursi, alat ukur LILA dan LIKA. Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama. (SNF-JMD)
